Saat ini muncul tren baru pada produk kesehatan gigi yaitu penambahan kandungan activated charcoal, atau dalam Bahasa Indonesia disebut sebagai arang aktif. Namun tentu saja, arang yang digunakan berbeda dengan jenis arang untuk membuat bara api saat memasak ya, sahabat.

Arang untuk keperluan medis dibuat menggunakan gas sehingga terbentuk pori-pori besar yang mengandung mineral. Selain bermanfaat untuk menyerap kotoran, activated charcoal dalam bidang medis digunakan untuk mengurangi gas pada saluran pencernaan, kolestasis selama kehamilan, keracunan, dan menurunkan kadar kolesterol.

Benarkah arang aktif bisa memutihkan gigi?

Kandungan activated charcoal pada produk body care bermanfaat untuk mengikat noda dan kotoran yang menempel pada permukaan kulit. Pada pasta gigi, bahan arang aktif juga dapat bermanfaat untuk membersihkan noda noda yang menempel pada gigi dengan lebih mudah. Mineral pada arang aktif juga dapat membantu membersihkan plak dan sisa makanan yang melekat pada gigi.

Jangan khawatir Sahabat, meskipun berwarna hitam, activated charcoal tidak akan merubah warna gigimu menjadi hitam, melainkan akan membuatnya terlihat lebih bersih karena kotoran yang menempel akan hilang. Jadi, perlu dipahami bahwa efek yang didapatkan bukan gigi menjadi lebih putih. Jika warna gigi aslimu kuningan, tetap diperlukan perawatan bleaching untuk memutihkan warna gigi.

Di samping itu, penggunaan pasta gigi dengan activated charcoal tidak disarankan berkelanjutan dalam waktu yang lama karena teksturnya yang kasar dapat merusak lapisan enamel dan menyebabkan erosi pada gigi. Berbeda dengan rambut atau kuku yang dapat tumbuh kembali, permukaan gigi yang terkikis tidak dapat diperbaharui. Jadi, jika lapisan enamel hilang, gigi akan menjadi lebih sensitif karena terjadi penipisan.